Dua pekan yang lalu ngumpul nya di rumah Bg Ark, Alhamdulillah berjalan lancar. Berangkat bareng dari rumah Abg, ada Erpe, Adi dan Aan. Pake mobil, Dece kagak ikut karena datangnya telat. Abis dari rumah Bg Ark, malam nya makan sate padang di gng sahari. Ini pertama kali merasakan sate padang yang bumbunya nikmat sekali. Tapi harganya mahal sih, tapi sebanding deh dengan rasanya.

Kebetulan malam itu juga ketemu dengan Zul di rumah Abg. Dia bawa cd-cd audio dan video perjuangan dan dakwah. Efek nya Erpe dan Adi, terkesima dengan jama'ah nya zul. Tapi abg memperingatkan mereka agar tidak gegabah. Kita harus hati-hati jangan mudah terkesima.

Sepekan kemudian, Dece menikah di serang. Akhirnya dia mengakhiri masa lajangnya. Tapi sayangnya acara pernikahan nya tidak semulus yang di harapkan. Maksudnya masih dicampuri dengan hal-hal bid'ah dari penduduk setempat. Susah sekali untuk menghindari nya. Naudzubillah, Ampuni kami ya Allah. Ternyata ada berita buruk bagiku, seorang akhwat yang aku mau ta'aruf menyatakan bahwa dia telah dilamar. Aku tak percaya. Akhirnya aku kirim sms dan terjadilah percakapan melalui sms. Intinya dia belum dilamar. Itu kabar baik bagiku.

Esoknya Abg langsung nawarin gw untuk ke tempat akhwat tersebut. Pucuk dicinta ulam pun tiba, kusambut baik tawaran itu. Jazakillah bang. Berangkat bareng Bg Ark, Dece dan Liza. Sebelumnya mampir ke tempat Liza, buat jemput Dece dan Liza.

Sampe di tempat akhwat, Abg gw yang langsung lamarin akhwat itu buat gw. Hatiku gembira sekali. Tapi akhwat tersebut tidak langsung memberikan jawaban. Aku sekarang sedang menunggu 1 pekan untuk menerima jawaban darinya. Semoga berhasil.

Tadi malam, conference dengan Mr. G. Awalnya aku masih husnudzon tentang Mr. G dan jama'ah nya. Tapi di ujung diskusi tadi malam Mr. G ternyata tidak menolak syiah. Wow, penemuan yang mengejutkan. Akhirnya kulepaskan harapan terhadap Mr. G tersebut.

Terkadang, gw merasa abg gw terlalu membatasi dan terlalu menilai yang bukan-bukan terhadap orang lain. Tapi anehnya kemudian seiring waktu, gw merasa abg gw justru benar. Misalnya tentang jama'ah Mr. G yang disebutnya sebagai Intel, padahal aku masih punya harapan pada mereka pada awalnya. Ternyata perkataan abg ku bener. Ya itulah kenapa sekarang aku merasa senang dan aman berada di jama'ah ini. Aku merasa terlindungi oleh saudara-saudaraku dari tersasarnya jalan dakwah ku. Alhamdulillah. Jazakillah abg, jazakillah erpe, jazakillah adi, jazakillah dece, jazakillah bg ark, jazakillah bg emri.

Berjumpa Jama'ah lain

Alhamdulillah, kemarin kami di pertemukan dengan jama'ah lain di daerah jakarta selatan. Sebuah jama'ah yang mempunyai banyak kesamaan dengan kami. Sama-sama mencari orang yang tunduk dan patuh dan ingin menegakkan syariat. Kesan yang di dapatkan sangat positif, semoga kami bisa bergabung bersama dan berjuang insyaAllah. Semalam kita membahas panjang tentang keinginan kita masing-masing, dan saling mengerti dan menerima.

Beli LCD Second

Siang-siang gw bawa komputer dari kantor ke tomang, gile kena macet di sudirman dan tanah abang. Pegel pantatku, mana duduknya di ujung motor. Yang kena plastiknya.

Akhirnya nyampe tempat abg gw, abis tuh jalan beli lcd second di Harco mangga dua berdua aje. Dapet deh seharga 800ribu, lumayan murah dari pada yang laen sekitar 900ribu an.

Jalannye naek bajai sih ... ngobrol soal : bahasa arab yang terbagi tiga macam dan tentang hukuman bagi penzina

balik dari mangdu, ada bang maman dateng ame alfa. Mo ngedemo in vms dan fsm.

setengah sembilan malem gw pulang deh ke kantor lagi.

Dalam islam, berjama'ah itu adalah kebutuhan. Sehingga seiring dengan kebutuhan jama'ah itu pula, dibutuhkan pula seorang amir. Kadang setiap orang islam sekarang mengingingkan tegak nya kekhalifahan, tapi bagaimana mungkin ada kekhalifahan tanpa ada nya jama'ah. Dan jama'ah yang besar tidak terjadi begitu saja. Jama'ah besar tentu lah terbentuk dari gabungan jama'ah-jama'ah kecil.

Kini, saya sedang menggiatkan konsep jama'ah-jama'ah kecil tersebut untuk tujuan yang lebih besar. InsyaAllah kalau jama'ah tersebut bertemu akan saling bersatu atau pun yang benar akan mengalahkan yang salah.

Sabtu malam kemarin ketemu dengan salah satu pemerhati dakwah jama'ah juga bernama Ndaru. Alhamdulillah, kita punya banyak kesamaan ide dan pemahaman. Semoga bisa disatukan dalam satu jama'ah.

Nasehat Abang Gw

Sebelum pulang abang gw nasehati gw soal cara berdakwah. Berdakwah memang ada metodenya, tergantung siapa yang mau di dakwahin.

Abang bilang untuk dakwah, baiknya dekatin dia dengan ngomongin topik yang bisa mendekatkan diri kita pada tujuan dakwah. Setelah mungkin selama sepekan kita sudah dekat, barulah kita ajak diskusi di majelis bersama. Di majelis, kita coba support dia jika ada kebenaran dalam dalil nya. Selanjutnya, kita membawa dia kepemahaman yang lebih mendalam. InsyaAllah.

Sabtu kemarin saya diajak abang saya nemani dia ke tempat acara perpisahan anaknya yang berlangsung di Cikreteg Bogor Adventure Valley (BAV). Naek mobil bareng maji dan rehan juga.

Malam itu ketemu dengan Pak Amin yang merupakan guru daripada amba dan ehan juga. Malam ini mulai berbincang-bincang soal harta yang halal. Tapi akhirnya tidak berlangsung panjang, karena terputus oleh salah satu jadwal acara disana.

Esok paginya baru lah kita bisa ngobrol lagi dengan Pak Amin.

Pak Amin punya keilmuan yang cukup bagus dan tingkat kepatuhan kepada dalil Kitabullah dan Hadits yang lumayan tinggi juga. Jadi Alhamdulillah, soal menyampaikan kebenaran kepada beliau yang belum beliau ketahui berlangsung mulus tidak terlalu banyak bantahan. Karena memang pada dasarnya dia juga mengerti akan hal tersebut.

Tentang tassawuf, tidak terlalu banyak bantahan. Soal bid'ah sepertinya dia sangat mengerti soal fiqih.

Oh iya malam nya tidur di mobil berempat. Lumayan melelahkan juga.

Beberapa hari ini aku sibuk meladeni diskusi yang masuk ke emailku. Awal mulanya di ajak oleh Pak Herry (acing) untuk ikut dimasukkan di dalam email grup yang membahas soal agama. Aku bilang oke saja. Ternyata setelah mendapatkan email, orang-orang yang kutemui adalah para syiah, liberalis, pks-er, pluralis. Waduh, kepalaku langsung jadi pusing. Antara kegelisahan mengerjakan tugas kerja dengan terburu-buru ingin membalas lemparan-lemparan kalimat mereka yang bikin hati ku geram.

Fiuh untunglah ada abang gw yang selalu mau ngebantu gw. Gw copas tulisan mereka, abang gw yang jawabin deh. Tapi nggak semua dijawab abang gw, ada juga langsung dijawaban dengan kalimat tulisan bikinan gw sendiri.

Kunci-kunci untuk menaklukan mereka adalah

1. syiah, tekankan bahwa mereka tidak punya Al Quran. Wong mereka tidak mengakui sama sekali Al Quran Mushaf Utsman r.a, gimana bisa mereka mengaku mempunyai dalil dan hujjah. Jadi dengan apapun mereka berdalil terbantahkan. Sejarah kek, hadits kek, terbantahkan dengan status tersebut.

2. Pluralis, Liberalis, Pks-er menyampaikan bentuk Islam sebagai addiin. Ini dasar pertama yang harus disampaikan.

3. Liberalis+Pluralis ; perkuat membalasi kalimat-kalimat dengan dalil. Jangan mengikuti permainan kata mereka. Kontrol mereka dengan dalil.

4. PKS-er : Perkuat soal sejarah

Begitu saja, nanti ada beberapa tambahan

Dakwah itu adalah mendakwahkan kitabullah bukan selainnya. Bahkan bukan pula hadits. Karena hadits itu adalah sebagai pensyarah Kitabullah. Tapi kita juga harus tahu kedudukan hadits. Bahwa Rasulullah itu tidak lah berkata-kata kecuali wahyu. Jadi yang rasulullah katakan dan perbuat adalah aplikasi terhadap Kitabullah.

Ketika Rasulullah hidup banyak shahabat yang mempertanyakan "Mengapa kau lakukan ini yaa Rasulullah ? Mengapau engkau lakukan itu yaa Rasulullah?".

Itu jelas-jelas yang dipertanyakan adalah kepada pribadi Rasulullah sendiri langsung. Nah, apalah kiranya jika hanya sebuah riwayat hadits ?

Tapi, ketika Rasulullah menyampaikan satu ayat kitabullah, tidak pernah dan tidak pernah ada satu orang sahabat pun yang mempertanyakannya kecuali tidak mengerti apa yang dimaksud ayat tersebut.

Mendakwahkan hanya hadits adalah bathil hukumnya. Maksudnya disini berkdakwah hanya dengan hadits, tidak disertai ayat kitabullah. Karena yang dijamin kebenaran nya itu adalah Al Qur'an bukan hadits.

Tugas Rasulullah sendiri adalah menyampaikan kitabullah bukan menyampaikan perkataan beliau sendiri tanpa dilandasi oleh kitabullah.

Lalu apalah kiranya jika kita mendakwahkan perkataan beliau yg beliau sendiri tidak pernah lakukan ? Maksud "perkataan beliau" adalah segala sesuatu yg keluar dari mulut beliau tanpa dilandasi oleh kitabullah sedangkan "tidak-lah ia berkata-kata selain wahyu yang diturunkan kepadanya". Sehingga yang disampaikan oleh Rasulullah selalu mendapatkan bimbingan dari Allah.

Kesimpulan nya, topik-topik yang di sodorkan dengan landasan hanya hadits nyaris semuanya membuat syubhat terhadap hukum-hukum asalnya dari Alquran.

Dakwahku kini

Dakwahku kini adalah

1. Menjadikan paham makna Addin, Millah, Agama, Addinul Islam dan Milatu Ibrahiim.
2. Menunjukkan kesesatan Tasawuf dan Sufisme
3. Memperkenalkan Sejarah kejayaan Kekhalifahan Islam selama 14 Abad
4. Membangkitkan semangat Jihad dan Qital
5. Memberantas kesesatan Demokrasi dan Nasionalisme
6. Memberitahukan urgensi Jama'ah dan bentuk Jama'ah yang sebenarnya
7. Mendakwahkan Kitabullah dan Mensosialisasikan Hadits sebagai pensyarah nya ..
8. Membuka kedok-kedok Firqoh-firqoh Ashobiyah seperti HT, Salafiyyun, PKS, IM dsb
9. dll

Sementara itu dulu

Baru Ngisi Lagi

Baru ngisi lagi setelah sekian lama tidak mengisi. Tentu saja sudah banyak perubahan pada diriku. Subhanallah. Alhamdulillah. Kalimat syukur kepada Allah Subhanawata'ala lah yang kulafazkan mengiringi tulisan ini. Mensyukuri karunia Allah yang telah menganugerahkan ilmu-ilmu nya kepada ku hingga aku kini insyaAllah mengerti dan memahami kehidupan ini.

Dengan keluarga baru, saudara se-aqidah yang baru, yang aku memohon kepada Allah agar bisa selalu bersama mereka di dunia ini dan berkumpul dengan mereka di akhirat nanti. Ya di syurga.

Melalui media ini kuteruskan dakwahku melalui tulisan ... Bertekad dan memulai Bismillah ...

Perubahan

Perubahan .....

Hidupku berubah